Bandung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandung memprakirakan curah hujan ringan di wilayah Bandung Raya pada 14 Februari 2024, atau bersamaan dengan pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Tegu Rahayu, Direktur BMKG Stasiun Geofisika 1 Bandung, menyatakan bahwa cuaca di wilayah Bandung Raya berpeluang mencapai 18-31°C, kelembaban 60-98 persen, dengan curah hujan ringan pada pagi dan siang hari. "Pada siang dan sore hari, pukul 13.00-19.00 WIB, ada potensi hujan sedang hingga lebat di sebagian wilayah Bandung Raya," kata Teguh Rahayu, Selasa, di Bandung, Jawa Barat. Dia juga mengatakan angin akan bertiup dari arah barat daya ke barat dengan kecepatan 5-35 km/jam. BMKG mengeluarkan peringatan dini hujan lebat disertai angin kencang dan petir pada sore dan malam hari di wilayah Bandung, Bandung Barat, Cimahi, dan Suran.



Bapak Tegu mengatakan ada kemungkinan cuaca buruk pada sore hari, yang dapat menyebabkan bahaya hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, jalan licin, dan dampak buruk lainnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa seluruh wilayah Bandung Raya akan memasuki musim hujan pada bulan Februari. Curah hujan yang mungkin terjadi mulai dari hujan ringan hingga lebat, disertai petir dan angin kencang.

"Puncak musim hujan di wilayah Jawa Barat diperkirakan akan terjadi pada bulan Januari hingga Maret 2024. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem selama bulan Februari dan Maret 2024. "Apabila terjadi cuaca ekstrem, seperti hujan lebat dan angin kencang disertai kilat dan petir, segera hentikan kendaraan dan berlindung, serta jika berada di daerah perbukitan, jauhi tebing," kata Tegu Lahayu.